Amry Pasaribu
SIMALUNGUN - Proses pengerjaan peremajaan tanaman kelapa sawit di areal HGU PTPN IV Unit Kebun Laras mendapatkan sorotan berbagai kalangan masyarakat, khususnya wali murid yang merasa khawatir terhadap keselamatan anak didik akibat galian tanah.
Managemen PTPN IV Unit Kebun Laras menanggapi keluhan masyarakat dengan melakukan pemasangan pagar di belakang gedung Sekolah Dasar Negeri 091663 dan 091665, Nagori Laras, Kecamatan Bandar Huluan, Kabupaten Simalungun.
Hal ini diutarakan, Manager Unit Kebun Laras Syarifudin diteruskan Asisten Personalia Kebun Fatizaro Halawa, terkait galian parit persis di belakang ke dua gedung sekolah dasar itu melalui pesan percakapan selularnya, Kamis (30/09/2021) sekira pukul 19.00 WIB.
"Iya, sudah dipasang pagar menggunakan tanaman hidup sebagai penyanggah dan kawat sepanjang parit berbatas dengan gedung sekolah sebagai antisipasi atau pengaman seperti yang dikhawatirkan, " sebut APK PTPN IV Unit Kebun Laras.
Selanjutnya, APK Kebun Laras itu menerangkan, perihal pelaksanaan pengerjaan peremajaan tanaman di areal HGUnya itu, pihak perusahaan berplat merah itu telah berkoordinasi dengan pihak Pemerintah Kecamatan Bandar Huluan.
"Sebelum kegiatan itu dilakukan kita sudah memberitahukan melalui Pangulu Nagori dan Camat Bandar Huluan tentang penggalian tanah di lokasi itu, " ujarnya.
Fatizaro Halawa menambahkan, pihaknya juga telah menyampaikan kepada pihak Pemerintah Nagori Laras agar mempersiapkan surat resmi yang ditujukan kepada Managemen PTPN IV Medan tentang permohonan bantuan pembangunan tembok permanen di lokasi itu.
"Tindakan lanjutnya telah disarankan kepada pihak Pemerintahan Nagori agar secara resmi menyampaikan permohonan CSR dan di lokasi itu dibangun tembok permanen agar tidak lagi ada kekhawatiran warga sekitar, " tutup APK PTPN IV Unit Kebun Laras.
Anita Manua 
Karmel 
Edward Banjarnahor 
A. Putra 
